Sepeda motor harus menggunakan helm, hal ini untuk melindungi kepala jika terjadi benturan. Tetapi terkadang banyak helm yang dijual dipasaran tidak memenuhi persyaratan keamanan. Lalu apa yang harus ada pada sebuah helm yang sesuai standar keamanan itu ? Berikut uraian singkatnya.
Pilihlah helm yang menutupi kepala secara menyeluruh (full face) atau setidaknya helm yang hanya terbuka pada bagian muka saja (open face). Tindakan ini guna meminimalisir cidera kepala apabila terjadi benturan. Lupakan helm yang sering dipakai para pekerja proyek, karena helm model seperti ini cuma manahan benturan dari atas kepala, sedangkan bagian belakang kepala tidak.
Helm yang baik juga wajib memiliki beberapa lapisan. Lapisan paling luar (hard outer shell) didesain untuk mengurangi dampak tekanan sebelum sampai ke kepala apabila terjadi benturan. Lapisan ini biasanya terbuat dari bahan polycarbonate.
Lapisan kedua harus terdiri dari lapisan dalam yang tebal untuk memberikan bantalan yang menahan goncangan sewaktu helm terbentur benda keras sementara kepala masih bergerak. Bahan yang digunakan styrofoam. Sewaktu ada tabrakan atau pengendara motor terjatuh, lapisan paling luar dan lapisan dalam helm akan menyebarkan tekanan keseluruh materi helm.
Lapisan ketiga adalah lapisan dalam yang lunak yang terbuat dari kain. Lapisan ini harus didesain secara halus dan nyaman serta dapat menyerap keringat, sehingga pengguna helm tidak merasa pengap ketika menggunakan helm tersebut.
Selain beberapa lapisan yang mesti ada tadi, helm juga wajib dilengkapi pengikat dagu (chin strap) yang kuat untuk menahan helm agar tetap berada diposisinya ketika terjadi benturan. Tali pengikat ini harus dilengkapi pengunci yang ukurannya dapat diatur sesuai bentuk kepala pengendara motor.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar